Penurunan Konsentrasi COD dan TSS Pada Limbah Cair Laboratorium dengan Advanced Oxidation Processes (AOPs) Kombinasi Ozon (O3) dan Hidrogen Peroksida (H2O2)
Contributors
Lutfi Wulandari
Hudori
Keywords
Proceeding
Track
Paper Prosiding Seminar
License
Copyright (c) 2025 Seminar Nasional Teknik Lingkungan (SNTL)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Abstract
Secara umum, kegiatan di laboratorium menghasilkan air limbah yang mengandung senyawa organik dan anorganik. Apabila air limbah tersebut tidak diolah maka berpotensi mencemari lingkungan. Untuk mengatasi permasalahan ini, maka dilakukan penelitian untuk mengolah air limbah laboratorium menggunakan teknologi Advanced Oxydation Processes (AOPs) dengan metode perokson, yaitu kombinasi antara O3/H2O2. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efisiensi metode perokson dalam menurunkan konsentrasi Chemical Oxygen Demand (COD) dan Total Suspended Solids (TSS) pada air limbah laboratorium. Percobaan dilakukan dalam skala laboratorium dengan 5 variasi waktu paparan O3 yaitu 15, 30, 45, 60 dan 90 menit serta 3 variasi dosis H2O2 yaitu 10, 20 dan 30 mL. Hasil percobaan menunjukkan efisiensi optimal pada waktu paparan O3 selama 90 menit dan dosis H2O2 sebesar 30 mL, dengan penurunan konsentrasi COD sebesar 67%, dan penurunan konsentrasi TSS sebesar 85%. Berdasarkan hasil tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa teknologi AOPs metode perokson bekerja efektif dalam menurunkan parameter COD dan TSS pada air limbah laboratorium.